GENOTA.ID – Anak terkadang malu jika bertemu dengan orang yang baru dikenalnya atau tidak berani tampil di depan umum, misalnya saat sekolahnya mengadakan pentas seni. Merupakan hal yang wajar, karena setiap anak itu unik. Satu sama lain tidak akan sama. Jadi sebaiknya tidak membanding-bandingkan anak kita dengan anak lainnya. Begitu juga ketika anak malu untuk tampil di depan umum, lebih baik kita melatihnya, daripada harus membandingkannya dengan anak lain.
Berikut beberapa cara melatih anak untuk berani tampil di depan umum:
1. Pupuk rasa percaya dirinya.
Kepercayaan diri adalah kunci utama untuk anak berani tampil di depan umum. Perlahan ajarkan anak untuk melawan rasa takut dan malunya. Sehingga lama kelamaan akan tumbuh rasa kepercayaan terhadap dirinya. Upayakan untuk membiasakan anak mandiri dengan melakukan tugasnya sendiri, berilah semangat bahwa dia pasti dapat melakukannya. Selalu dukung dan biarkan anak melalukan apa yang ingin dia kerjakan. Dan yang terpenting jangan sebut dirinya pemalu yang tanpa disadari cap pemalu tersebut akan terbawa hingga dia besar, benar-benar akan menjadi sosok yang pemalu dan kurang percaya diri.
2. Berinteraksi dengan orang lain disekitarnya.
Kita dapat mengajak anak lebih sering berinteraksi dengan orang lain, selain anggota keluarga inti. Buatlah jadwal untuk bertemu dengan saudara, teman-teman ayah dan ibu yang memiliki anak seusianya atau teman sekolahnya. Dengan begitu akan terpupuk interaksi dengan orang lain yang lama kelamaan akan menumbuhkan keberaniannya.
3. Ajarkan untuk selalu berani.
Ajarkan sapa dan salam, ajarkan bagaimana cara menjawab yang baik jika ditanya dan bagaimana sebaiknya bersikap ketika berhadapan dengan orang lain. Beri kesempatan pada anak untuk menghilangkan rasa malunya dengan caranya sendiri. Misalnya, biarkan anak menjawab pertanyaan yang diberikan padanya.
4. Ajak mengikuti lomba dan les.
Sebagai orang tua, kita tentu paham apa yang menjadi hobi dan kesukaan anak. Misalnya anak suka menggambar atau menyanyi. Kita dapat mengikutsertakan anak pada kegiatan lomba dan les. Lama kelamaan anak akan terbiasa berinteraksi dengan banyak anak lainnya. Sehingga dapat menumbuhkan rasa percaya dirinya dan menumbuhkan keberaniannnya tampil di depan umum.(*)